Jakartashowbiz.com – Pedangdut kondang Inul Daratista baru-baru ini curhat soal perkembangan anak semata wayangnya, Yusuf Ivander Damares alias Ivan, yang sekarang udah berumur 16 tahun dan lagi sibuk ngejalanin kehidupan sebagai anak SMA. Buat Inul, perkembangan Ivan ini bikin hatinya bangga banget!
Baca Juga: Sisi Selatan Rilis Album Baru Bhavitra, Kolaborasi Metalcore Lintas Genre!
Bukan cuma soal bertambahnya usia, tapi Inul juga ngeliat banyak banget perubahan positif dari anaknya ini. Ivan yang sekarang bersekolah di sekolah internasional katanya makin maju dan berkembang dengan segala “treatment” yang disediakan sekolahnya.
“Jadi, treatment di sekolah itu banyak banget dan itu membuat dia kemajuannya lebih pesat. Jadi, alhamdulillah, bangga lah sebagai orang tua,” kata Inul di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (1/11/2024).
Istri Adam Suseno ini juga cerita kalau Ivan tetap fokus sama sekolah dan belajar, jauh dari hal-hal yang bisa bikin pusing orang tua. Menurut Inul, Ivan nggak seperti kebanyakan anak remaja lainnya yang suka coba-coba barang-barang terlarang atau terjun ke dunia pacaran.
“Dia menjadi anak yang (sesuai) harapan orang tua lah. Ya nggak ngerokok, nggak narkoba, nggak main cewek. Pokoknya dia fokusnya pelajaran,” lanjut Inul dengan bangga. Meskipun masih remaja, Ivan punya kedewasaan yang bikin hati Inul tenang.
Inul juga cerita kalau sebagai ibu, dia nggak pernah kasih batasan buat anaknya, asalkan Ivan bisa terus fokus dan lulus SMA dengan baik. “Aku berharap, pokoknya sampai lulus SMA aja. Lulus, harus lulus. Fokus dulu. Terlepas kamu mau ke mana itu urusan belakang. Tapi yang jelas kamu harus, SMA itu semuanya harus lulus. Pelajaran apapun harus bagus,” tegas Inul.
Dari sini, keliatan banget kalau Inul punya prinsip untuk selalu dukung apapun keinginan anaknya, asal tetep positif dan bertanggung jawab. Dia dan Adam Suseno juga selalu berusaha kasih yang terbaik buat pendidikan dan masa depan Ivan.
Meskipun masih muda, Ivan terbukti bisa menjaga diri dari pergaulan yang bisa aja ngerusak masa depannya. Inul merasa semua nilai-nilai yang ditanamkan sejak dini membuahkan hasil yang membanggakan.
Menurut Inul, Ivan adalah pencapaian terbaiknya sebagai ibu. Ia berharap, ke depannya Ivan bisa terus jadi anak yang baik, sukses di sekolah, dan bisa meraih mimpi-mimpinya tanpa terpengaruh hal negatif.
