Jakartashowbiz.com – Sekarang, ada cara baru buat ngatasin pembesaran prostat jinak atau Benign Prostate Hyperplasia (BPH), yaitu pakai Rezum Water Vapor Therapy. Terapi ini udah ada di RS Abdi Waluyo Jakarta selama setahun terakhir.
Bahkan, RS ini jadi rumah sakit swasta pertama yang nyediain layanan Rezum dan rutin ngerjain prosedurnya. Makanya, sekarang RS Abdi Waluyo udah jadi Rezum Center of Excellence (COE) bareng beberapa rumah sakit lain di Asia Pasifik.
Baca Juga: Nova Eliza Alami Kejadian Mistis Saat Syuting Rumah Teteh: Story of Helena
“Efek terapi ini mulai terasa dalam 2 minggu hingga 1 bulan setelah prosedur, dan pasien dapat berhenti mengonsumsi obat-obatan prostat yang sangat bermanfaat bagi pasien lanjut usia yang sudah mengonsumsi banyak obat untuk penyakit lainnya,” kata dr. Adistra Imam Satjakoesoemah, Sp.U, FICS dalam seminar di RS Abdi Waluyo, Rabu (12/2/2025).
Metode ini pake energi uap air panas buat ngecilin jaringan prostat yang membesar. Dibanding terapi lain, Rezum lebih nyaman dan simpel, karena prosedurnya cuma makan waktu 10-15 menit aja.
“Pengobatan dengan obat-obatan sering menyebabkan ejakulasi kosong, gangguan libido, disfungsi ereksi, hingga badan lemas dan tidak bergairah, serta harus dikonsumsi dalam jangka panjang, yang berdampak pada kualitas hidup pasien,” jelasnya.
Nah, kalau dibandingin sama operasi kayak TURP (Transurethral Resection of the Prostate) atau ThuLEP/HOLEP (Laser Enukleasi Prostate), metode itu bisa bikin prostat ilang sepenuhnya. Efek sampingnya? Bisa ganggu ejakulasi dan ngaruh ke kualitas hidup pasien.
“Sementara itu, terapi operatif seperti TURP (Transurethral Resection of the Prostate), ThuLEP/HOLEP (Laser Enukleasi Prostate) menghilangkan prostat sepenuhnya, yang dapat menyebabkan gangguan ejakulasi menetap dan bisa memengaruhi kualitas hidup pasien,” tambahnya.
Rezum ini kayak jalan tengah antara pengobatan pake obat dan operasi besar. Metode ini lebih minim risiko karena nggak butuh sayatan besar, jadi pasien bisa pulih lebih cepat. Selain itu, uap panas yang dipake bisa nyebar ke area prostat yang membesar secara efektif.
“Terapi ini juga menjadi pilihan yang lebih aman bagi pasien dengan risiko tinggi dan banyak komorbiditas, karena sifatnya yang minimal invasif,” ungkap Adistra.
Karena udah jadi Rezum Center di Indonesia, RS Abdi Waluyo punya fasilitas lengkap dan dokter yang udah berpengalaman buat prosedur ini. Jadi, buat pasien yang ngalamin BPH, sekarang ada pilihan yang lebih nyaman, cepat, dan nggak ribet tanpa harus operasi besar atau minum obat terus-terusan.
“Dengan metode ini, fungsi prostat sebagai organ seksual dapat tetap dipreservasi, sehingga pasien dapat mempertahankan kualitas hidupnya dengan lebih baik,” tuturnya.
