Jakartashowbiz.com – Nenek Raffi Ahmad, Hanifah binti Darma atau yang akrab disapa Mami Popon meninggal dunia pada Sabtu (31/12/2022). Mami Popon menghembuskan napas terakhirnya dalam usia 88 tahun. Anak Mami Popon yang juga ibunda Raffi Ahmad, Amy Qanita mengungkapkan bahwa kondisi ibunya memang semakin menurun.
Baca Juga: Raffi Ahmad Berduka, Nenek Tercintanya Meninggal Dunia
Baca Juga: Resolusi Ayu Ting Ting di Tahun 2023, berharap dapat Jodoh yang Terbaik
“Memang kan selama ini mami saya sudah pakai alat-alat kan semua alat-alat di rumah, tapi alat ventilator, alat naikin tensi, tapi lama dari hari ke hari ibu saya udah pendarahan di paru-paru udah infeksi udah ke mana-mana kan karena stroke organ tubuhnya, udah kena ke ginjal juga,” kata Amy Qanita di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (31/12/2022).
“Kemarin juga di rumah sakit sempat cuci darah juga cuma pas udah di rumah nggak ada progresnya sudah sangat lemah. Jadi, tadi kita keluarga memutuskan ya udah alat tensi, untuk naikin tensi nya kita turunin, nah dari situ mami udah mulai ngedrop tensinya jadi kita udah kumpul semua,” tambah Amy Qanita.
Amy Qanita menambahkan, karena kondisi semakin melemah, akhirnya alat-alat yang terpasang di tubuh Mampu Popon pun dilepas.
“Udah ngedrop ya akhirnya udah ventilator dicabut, semua dicabut, jadi yaudah akhirnya nggak lama kemudian maminya udah nggak ada,” kata Amy Qanita.
Mami Popon diketahui sejak tujuh bulan belakangan mengidap stroke. Selama itu juga, pihak keluarga sempat membawa Mami Popon ke rumah sakit agar mendapat perawatan intensif. Setelah itu juga, kondisi Mami Popon naik turun sampai akhirnya bolak balik ke rumah sakit.
“Udah 7 bulan sih strokenya dari mulai masih bisa duduk, masih bisa pakai kursi roda, lama-lama ICU pulang lagi, ICU pulang lagi, jadi kita semua udah yaudah lah udah pasrah, yang terbaik untuk mami,” katanya.
Jenazah Mami Popon rencananya akan dimakamkan pada Minggu 1 Januari 2023 di Bandung Jawa Barat. Amy Qanita mengatakan, mami Popon dimakamkan di dekat sang suami.
“Rencana dimakamkan Insya Allah besok subuh kita mau berangkat ke Bandung mau di Supratman dulu, dimandiin, dan sebagainya dan akan dimakamkan di dalam deket ayah saya,” kata Amy Qanita.
“Tadi maunya sore ini cuma kan pas malam tahun baru takutnya macet, masuk Bandungnya juga sulit. Karena rumah saya dekat jadi pasti susah masuk,” tutup Amy Qanita.